Kasus Positif Naik, Kota Tangerang Siapkan 437 Ruangan Isolasi Pasien Covid-19

- 6 September 2020, 17:15 WIB
Covid-19-ilustrasi-1-696x469-5
Covid-19-ilustrasi-1-696x469-5 /

 

KABAR BANTEN - Kembali meningkatnya kasus positif Coviid-19, Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang menambah ruang isolasi bagi para pasien corona. Saat ini total ruang isolasi bagi pasien COVID-19 sebanyak 437 ruangan dengan jumlah tempat tidur pasien sebanyak 3.102 unit yang tersebar di berbagai rumah sakit di Kota Tangerang.

"Meski terjadi kenaikan kasus positif, namun beriringan dengan angka kesembuhan pasien yang juga meningkat," ungkap Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah, Minggu, 6 September 2020.

Arief menerangkan Pemkot Tangerang akan menambah kapasitas tempat tidur yang berada di puskesmas rujukan dan RSUD Kota Tangerang untuk pasien COVID19 jika dirasa jumlahnya kurang memadai, di mana saat ini jumlah tempat tidur pasien sebanyak 108 unit.

"Saat ini kita punya 48 tempat tidur (bed) di RSUD dan 60 unit di puskesmas rujukan untuk pasien Covid-19, rencana akan kita tambah untuk antisipasi," beber Arief.

Baca Juga: Cegah Penularan Covid-19, Pemkot Tangerang Perketat Protokol Kesehatan di Gedung Pemerintah

Selain itu, dirinya juga menjelaskan jumlah tenaga kesehatan di Kota Tangerang sebanyak 15.763 orang, sedangkan untuk tenaga kesehatan ASN dan THL di lingkungan Pemkot tangerang sebanyak 1.810 orang. "Kita semua berharap pandemi segera berakhir dan tidak ada penambahan kasus positif," ucap Arief.

Sementara itu, jumlah kasus terkonfirmasi COVID-19 di Kota Tangerang per tanggal 6 September pukul 10. 00 WIB adalah 932 kasus dengan rincian 143 orang dalam perawatan, 738 sembuh dan 51 orang meninggal dunia, sedangkan yang suspek dirawat ada 604 orang.

PSBB Kembali Diperpanjang

Sementara itu masih berstatus zona merah, penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di tiga wilayah Tangerang, masih diperpanjang hingga dua pekan ke depan. Ini berarti PSBB diperpanjang untuk ke 10 kalinya.

Hal ini diamini oleh Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah, Minggu, 6 September 2020. "Tadi perintah pak Gubernur masih diperpanjang," ungkapnya. Perpanjangan PSBB hingga 20 September mendatang, didasari masih tingginya penularan virus Covid-19 di wilayah Kota Tangerang, Kabupaten Tangerang dan Kota Tangerang Selatan.

Baca Juga: Sepanjang PSBB di Tangsel : 250 Tempat Hiburan Disegel, 10 Ditutup

Terlebih dari data Dinas Kesehatan Provinsi Banten yang diunggah di Instagram resminya, wilayah Kota Tangerang dengan pasien covid yang masih dirawat 143 orang dan Kabupaten Tangerang yang masih dirawat 191 orang, masuk zona merah, sementara Kota Tangsel dengan 101 orang pasien Covid yang dirawat, masuk zona orange.

Meski begitu, Arief mengaku, di Kota Tangerang sendiri, tren penularan mulai menurun. Angka positifity rate di pekan pertama PSBB ke 9, sebesar 2,9 persen, sementara dipekan kedua PSBB ke 9 turun menjadi 2,5 persen.

Dengan masih tingginya angka penularan Covid-19 di Tangerang, Arief tidak bosan-bosannya meminta agar masyarakat patuhi dengan ketat protokoler kesehatan. "Jalankan dengan ketat 3M, Memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak,"katanya.

Ditambah, lantaran kasus penularan erat tengah tinggi trennya, Arief juga mengingatkan masyarakat untuk selalu mandi atau membersihkan badan sepulang dari aktifitas luar. Seperti bekerja, dari pasar, swalayan ataupun berolahraga.***

 

Editor: Yandri Adiyanda


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah