SERANG, (KB).- Sejumlah tokoh Banten berbaur dengan ratusan warga yang melayat di rumah almarhum KH Toha Sobirin, Kompleks Makmur Jaya RT 02 Taktakan, Kota Serang, Senin (21/5/2018). Di antara mereka, antara lain Ketua Baznas Banten Prof. Suparman Usman, Dosen UIN Banten Dr. KH. Wawan Wahyuddin, Wakil Walikota Serang, H. Aman Sukarso, Kapolres Serang Kota, para pengurus Nahdlatul Ulama (NU), Muhammadiyah, dan Al Khairiyah.
Sementara itu, sejumlah ulama dari wilayah Selatan Banten mengaku sedang berada di perjalanan menuju rumah duka. “Saya sedang di jalan menuju rumah duka,” kata KH. Khozinul Asror, sahabat almarhum KH Toha Sobirin di PW Nahdlatul Ulama Provinsi Banten. Menurut KH. Asror, almarhum merupakan sosok ulama panutan. Ia bukan saja baik, tetapi juga sangat toleran. “Beliau sahabat saya di NU. Sangat baik, sangat baik,” kata KH. Asror. Toha lahir di Subang pada 4 November 1960. Dari pasangan H. Muhammad Salnayim Alan Sofandi dan Ii komariah. Setelah menamatkan sekolah dasar (1973) di Kampung Kotamas, ia melanjutkan ke SMPN 1 Pagaden Baru (1976). Ia melanjutkan ke SPG PGRI Purwakarta (1980), lalu melanjutkan ke IAIN Sunan Gunung Djati Bandung (1985). Tahun 1984 meendapat tugas sebagai guru di SMP 2 Serang. Sembilan tahun kemudian, ia diangkat menjadi Kepala SMPN 1 Petir (1993-1996), Pjmt Kepala SMPN Baros (1995), dan Kepala SMPN Kramatwatu (1996-2000), dan Kepala SMPN Taktakan 2000-2004). Tahun 2004 ia mutasi menjadi Kasubdin SMP dinas Pendidikan Kabupaten Serang. Berturut-turut menjadi Kasubdin Seni Budaya Dinas Pariwisata Kabupaten Serang, pengawas SMA, Sekretaris Disdukcapil, Kepala Kantor Kesbangpol, dan Camat Curug Kota Serang. Tahun 2012 ia menjadi Kepala Dispora Kota Serang, kemudian Kepala Disnaker Kota Serang. Karier birokrasi KH Toha Sobirin berakhir sebagai Staf Ahli Walikota Serang. (SY)*
Network
