Dompet Dhuafa Salurkan Bantuan Sembako Pangan Sehat untuk Sahabat

- 18 April 2020, 21:06 WIB
PSX_20200418_194831
PSX_20200418_194831

SERANG, (KB).- Dompet Dhuafa Banten mulai menyalurkan bantuan sembako program Pangan Sehat untuk Sahabat kepada masyarakat kurang mampu dan terdampak Covid-19.

"Program pangan sehat untuk sahabat ini, memberi manfaat yang besar bagi masyarakat kurang mampu. Selain itu, program ini juga memberi penghasilan bagi warung sembako yang merupakan salah satu sektor UMKM yang merasakan dampak besar dari wabah Covid-19," ujar Syahrial Ikbal, tim respon program sosial Dompet Dhuafa Banten, Sabtu (18/4/2020).

Ia menyampaikan bahwa Dompet Dhuafa menginisiasi program pangan sehat untuk sahabat dengan tujuan memberikan kebahagiaan bagi kaum dhuafa khususnya lapisan paling bawah yang paling parah terdampak Covid -19.

"Hari ini Sabtu (18/4/2020), kami menyalurkan bantuan sembako program pangan sehat untuk sahabat. Salah satunya kepada ibu Yuli Nuramelia, ibu 4 anak warga Kagungan, RT 03/07, Kelurahan Lontar Baru, Kota Serang, yang sebelumnya diberitakan media kesulitan makan selama 2 hari dan menyambung hidup hanya dengan minum air galon bersama anaknya," ujar Ikbal.

Ia mengatakan, dampak wabah Covid-19 sangat terasa dalam berbagai sendi kehidupan masyarakat, terutama masyarakat menengah ke bawah yang merupakan lapisan paling rentan terdampak.

"Program ini sangat terasa manfaatnya bagi masyarakat. Selain itu, warung sembako pun terbantu. Karena komitmen kami, bantuan yang diberikan dibeli dari pedagang sembako yang sepi pembeli akibat terdampak wabah covid-19," ujar Ikbal.

Ia mengungkapkan, butuh bantuan semua orang dalam menangani wabah Covid-19 ini. Gotong royong dan bahu membahu untuk saling membantu sangat diperlukan agar yang membutuhkan tidak semakin kesusahan.

"Dompet Dhuafa Banten tidak bisa berbuat banyak tanpa dukungan donatur dan seluruh lapisan masyarakat dalam program penanganan wabah Covid -19 ini. Bersama Dompet Dhuafa Banten kita salurkan bantuan kepada masyarakat kurang mampu yang membutuhkan," pungkas Ikbal.

Sementara itu, Yuli Nuramelia menyampaikan bahwa selama ini anaknya yang biasa menopang kebutuhan pokok keluarganya dengan menjadi buruh. Namun, anaknya tersebut dirumahkan akibat covid-19.

Halaman:

Editor: Kabar Banten


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x