Inalillahi, Yahya Koshak, Orang Pertama yang Masuk Sumur Zamzam Itu Wafat

3 Maret 2021, 07:26 WIB
Yahya Hamza Koshak, orang pertama yang masuk Sumur Zamzama wafat pada Selasa 2 Maret 2021. /Twitter @hsharifain

KABAR BANTEN – Kabar duka datang dari Arab Saudi, seorang ahli sejarah dan situs kuno, Yahya Hamza Koshak wafat pada Selasa 2 Maret 2021.

Kabar wafatnya Yahya Hamza Koshak diunggah akun Twitter Haramain Sharifaiin @hsharifain, Selasa 2 Maret 2021 malam.

Dalam unggahannya dituliskan Yahya Hamza Koshak merupakan salah satu orang pertama yang masuk ke Sumur Zamzam.

Yahya Koshak juga tercatat sebagai orang yang menyaksikan sumber air yang masuk dalam proyek pembersihan Sumur Zamzam pada tahun 1979 pada masa Raja Khalid.

Baca Juga: Zamzam, Alirkan Energi Suci Jemaah Haji

Dialnsir KabarBanten.com daru Arabnews melaporkan, Yahya Koshak wafat paa usia 80 tahun. Yahya Koshak dikenal sebagai seoarang insinyur dan berjasa dalam pemeliharaan Sumur Zamzam.

Yahya Koshak lahir di Kota Mekkah. Ayahnya merupakan seoarang pedagang dan ibunya adalah teman dekat istri mendiang Raja Faisal, Putri Effat.

Keponakan almarhum, Nabeel Koshak, mengatakan almarhum memiliki karir pernah menduduki sejumlah posisi pemerintahan di Kerajaan Arab Saudi, yakni Wakil Menteri Urusan Teknis di Kota Mekkah.

Baca Juga: 380 Jemaah Umrah Asal Banten Tiba di Mekkah, Begini Kondisinya

Yahya Yoshak dikenal sebagai Ketua Tim Pembersih Sumur Zamzam pada empat dekade lalu dan menulis buku “Zamzam: Air Suci”, hasil pengamatannya saat masuk ke Sumur Zamzam.

Dalam bukunya, Yahya Yoshak, menjelaskan sejarah Sumur Zamzam dan sumbe airnya serta mendokumentasikan benda-benda arkeologi yang ditemukan selama pembersihan Sumur Zamzam.

Baca Juga: Dari Mekkah ke Madinah Al Munawwarah

“Hasil dari pengamatan, menjadi jelas hanya ada dua sumber utama air, satu menuju Ka’bah dan yang lainnya menuju Ajyad. Adapun sumber ketiga, yang menurut cerita sejarah berada di sisi Jabal Au Qubays dan Al-Safa. Saya justri menemukan 12 lubang kecil di antara batu-batu bangunan,” tulis Yahya Koshak dalam bukunya tersebut.***

 

Editor: Maksuni Husen

Sumber: Arab News

Tags

Terkini

Terpopuler