Baca Juga: Vaksinasi Tahap Dua Provinsi Banten: Butuh 1,5 Juta Vaksin, Terima 28.800 Dosis
Kondisi dinamika atmosfer tersebut, cukup signifikan berpengaruh terhadap potensi hujan lebat dan cuaca ekstrem di sebagian besar wilayah Jawa mulai tanggal 23 Februari 2021.
Baca Juga: Kabar gembira! Siapkan Milenial Sosiopreneur, Tahun ini BSI dan Laznas BSM Umat Buka Beasiswa ISDP
Untuk wilayah Jabodetabek, potensi cuaca ekstrem berdampak signifikan diprediksikan dapat terjadi mulai tanggal 24-27 Februari 2021.
Baca Juga: Kemarin Kantor Bupati Lebak 'Lockdown', Kini Kantor BKAD Tutup 4 Hari
Kejadian hujan di wilayah Jabodetabek pada periode tersebut, perlu diwaspadai terutama pada malam atau dini hari menjelang pagi dengan potensi distribusi hujan dapat terjadi secara merata.
Baca Juga: Baznas Lebak Bagikan 72 Ekor Domba Kepada Peternak Mustahik, Ini yang Diharapkan
Keberadaan LPA atau potensi bibit siklon tersebut, juga cukup signifikan berdampak pada pembentukan pola konvergensi dan belokan angin di wilayah Sumatra Selatan-Jawa-Nusa Tenggara.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Rabu, 24 Februari 2021, Sagitarius, Gemini, Cancer, Hari ini Sangat Mengejutkan
Secara tidak langsung, bukan hanya berdampak pada pembentukan potensi cuaca ekstrem berupa hujan lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang.