Kurikulum Prototipe Tidak Bisa Diterapkan di Semua Sekolah, Berikut Penjelasannya

- 16 Januari 2022, 16:53 WIB
Kurikulum prototipe tidak bisa langsung diterapkan di semua sekolah.
Kurikulum prototipe tidak bisa langsung diterapkan di semua sekolah. /Tangkapan layar instagram @ditsmp.kemdikbud

 

KABAR BANTEN - Kurikulum Prototipe tidak bisa langsung diterapkan di semua sekolah, tentu Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi atau Kemendikbudristek memiliki tujuan yang mendasari kebijakan ini.

Sekolah memiliki kewenangan dan tanggung jawab mengembangkan kurikulum sesuai kebutuhan dan konteksnya.

Kemudian untuk mendukung proses perubahan kurikulum nasional agar terjadi  secara lancar dan bertahap.

Kemendikburistek bertugas untuk menyusun kerangka kurikulumnya. Sedangkan operasionalnya merupakan tugas sekolah dan otonomi bagi guru, guru sebagai pekerja profesional yang memiliki kewenangan untuk bekerja secara otonom berlandaskan ilmu pendidikan.

Sehingga kurikulum antar sekolah bisa dan seharusnya berbeda, sesuai dengan karakteristik peserta didik dan kondisi sekolah, dengan tetap mengacu pada kerangka kurikulum yang sama.

Baca Juga: Kurikulum Prototipe, Berikut Kriteria Sekolah yang Boleh Menerapkannya

Dikutip Kabar Banten dari akun instagram @ditsmp.kemdikbud, Minggu 16 Januari 2022, sekolah boleh menyusun sendiri kurikulum operasional yang kontekstual, sesuai dengan kebutuhan peserta didik dan kondisi sekolah.

Kurikulum prototipe guru tidak lagi dikejar-kejar target materi pembelajaran yang padat, guru lebih fokus pada materi esensial yang berorientasi pada kebutuhan dan penguatan karakter peserta didik, kemudian metode pembelajarannya lebih bervariasi.

Halaman:

Editor: Kasiridho

Sumber: instagram @ditsmp.kemdikbud


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah