Helldy-Sanuji dan Tiga Petahana Pemenang Pilkada Serentak 2020 di Banten

17 Desember 2020, 06:30 WIB
ilustrasi pilkada serentak /

KABAR BANTEN - Empat KPU kabupaten/kota telah menyelesaikan rapat pleno penghitungan suara Pilkada Serentak 2020 di Banten, Selasa-Rabu, 15-16 Desember 2020. Dari hasil rekapitulasi tiga pasangan calon (Paslon) yang merupakan petahana memperoleh suara terbanyak.

Tiga petahana pada Pilkada Serentak 2020 di Banten tersebut yakni calon Bupati dan Wakil Bupati Pandeglang yakni Irna Narulita-Tanto Warsono Arban, calon Bupati Serang dan Wakil Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah-Pandji Tirtayasa, dan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tangsel Benyamin Davie-Pilar Saga Ichsan.

Sedangkan satu-satunya non petahana atau penantang di Pilkada Serentak 2020 di Banten, yang terpilih menjadi calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Cilegon yakni Helldy Agustian-Sanuji Pentamarta.

Baca Juga : Unggul di Pilkada Kabupaten Pandeglang 2020, Tetap Tawadhu, Irna Ajak Semua Pihak Kolaborasi

Dari hasil pleno rekapitulasi penghitungan suara Pilkada Kabupaten Pandeglang 2020 tingkat kabupaten Paslon Irna Narulita-Tanto Warsono Arban Nomor Urut 1 dari petahana, unggul meninggalkan jauh paslon lawannya Thoni Fathoni Mukson-Miftahul Tamamy (Thoni-Imat) Nomor Urut 2.

Berdasarkan rekapitulasi penghitungan suara berakhir hingga pukul 20.30 WIB. Dari 35 kecamatan dengan data yang masuk 100 persen dari total 2.243 TPS tersebar di 339 desa/kelurahan.

Untuk perolehan suara Paslon Irna-Tanto sebesar 389. 367 suara. Sedangkan untuk perolehan suara Paslon Thoni Fathoni Mukson-Miftahul Tamamy (Thoni-Imat) sebanyak 223. 220 suara. Jumlah suara sah (612.587 suara), suara tidak sah (20.416 suara) dan jumlah suara sah dan tidak sah sebanyak (633.003 suara).

Baca Juga : Hasil Pleno KPU Kabupaten Serang, Tatu-Pandji Ungguli Nasrul-Eki

Kemudian untuk Pilkada Kabupaten Serang 2020, hasil rekapitulasi penghitungan suara pasangan calon nomor urut 01 Ratu Tatu Chasanah-Pandji Tirtayasa memperoleh 429.054 suara unggul dari pasangan nomor urut 02 Nasrul Ulum-Eki Baihaki yang hanya meraih 247.310 suara. Sehingga total suara sah mencapai 676.364 suara. Sedangkan suara tidak sah mencapai 35.651 suara.

Pasangan Tatu-Pandji unggul di 28 kecamatan dari total 29 kecamatan se-Kabupaten Serang. Sedangkan Nasrul-Eki hanya unggul di satu kecamatan yakni Bojonegara dengan perolehan 13.605 berbanding 10.770 milik Paslon Tatu-Pandji.

Penetapan hasil pleno tersebut dituangkan dalam surat keputusan bernomor 274/HK.03.1-Kpt/3604/KPU-Kab/XII/2020 tentang penetapan rekapitulasi hasil penghitungan suara dan hasil pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Serang tahun 2020.

Baca Juga : Saksi Paslon 02 Tak Tandatangani Rekapitulasi Tingkat Kota, Ketua KPU Cilegon: Itu Hak Mereka

Sedangkan untuk Pilkada Kota Cilegon 2020, perolehan suara Paslon No. 4, Helldy Agustian-Sanuji Pentamarta mencapai 75.449 suara paslon, disusul Paslon No. 2 Ratu Ati Marliati-Sokhidin 64.815 suara.

Kemudian No.1 Ali Mujahidin-Lian Firman 47.482 suara, dan Paslon No. 3, Iye Iman Rohiman-Awab 31.496 suara. Sementara itu dalam rekapitulasi, partisipasi pemilih mencapai 229.055 jiwa. Jumlah suara sah 219.242, Jumlah suara tidak sah 9.813.

Baca Juga : Pilkada Tangsel 2020: Akui Kemenangan Sementara Petahana, Siti Nurazizah-Ruhamaben Sampaikan Ini

Sementara hitung suara dalam Pilkada Kota Tangsel 2020 di tingkat Panitia Pemungutan Kecamatan sudah selesai. Saat ini rekapitulasi suara tingkat kota masih berlangsung. Hingga pukul 20.30, pasangan calon nomor urut 3 Benyamin Davnie-Pilar Saga Ichsan meraih dukungan mayoritas pemilih sebanyak 235.656 suara.

Total persentase suara dukungan terhadap kandidat petahana mencapai 40,9 persen. Benyamin-Pilar sukses mendulang suara di Kecamatan Pamulang, Setu, Pondok Aren dan Serpong.

Urutan kedua paslon nomor urut 1 Muhamad-Rahayu Sarawasti Djojohadikusumo jumlah perolehan dukungan 204.930 atau 35,6 persen. Rivalitas selisih dukungan mencapai 30.726 suara untuk keunggulan petahana. Adapun untuk perolehan dukungan bagi paslon nomor urut 2 Siti Nurazizah-Ruhamaben mencapai 135.122 suara atau 23,5 persen.

Partisipasi pemilih dalam kontestasi politik Pilkada Tangerang Selatan tahun 2020 mengalami peningkatan sebesar 4 persen dari perhelatan sebelumnya. Namun, peningkatan tersebut terbilang masih jauh dibandingkan target yang diharapkan Komisi Pemilihan Umum (KPU), yakni sebesar 77 persen.

Baca Juga : Pilkada Tangsel 2020: Sengit hingga Survei Terakhir, Kekalahan Saraswati Dampak OTT Menteri?

Meski begitu, Komisioner KPU Kota Tangsel Ade Wahyu Hidayat mengaku bersyukur. Sebab, kenaikan tersebut dapat terjadi meski Covid-19 sedang mewabah di wilayah termuda se-Banten ini.

"Alhamdulillah ada kenaikan dari 56% (Pilkada 2015) ke 60,28 persen (Pilkada 2020) berdasarkan hasil berjenjang rekap di tingkat kecamatan. Setelah kita hitung di angka 60,28 persen," ujar Ade, Rabu 16 Desember 2020.

Meski di tengah pandemi Covid-19, kata Ade, masih banyak masyarakat yang antusias dalam menggunakan hak pilihnya. Setidaknya, terdapat sebanyak hampir 600.000 warga berbondong-bondong datang ke TPS meski virus berbahaya sedang mewabah di Tangsel.***

Editor: Kasiridho

Tags

Terkini

Terpopuler