KABAR BANTEN - Pada moment peringatan Hari Ulang Tahun atau HUT Kabupaten Pandeglang ke-148, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah atau DPRD Kabupaten Pandeglang menyampaikan beberapa hal terkait kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati Pandeglang Irna Narulita dan Tanto Warsono Arban.
Anggota Komisi III DPRD Kabupaten Pandeglang Dede Sumantri mengatakan, di priode kedua kepemimpinan Irna Narulita dan Tanto Warsono Arban sebagai Bupati dan Wakil Bupati Pandeglang ini kinerja eksekutif di Kabupaten Pandeglang sudah banyak mengalami peningkatan.
Menurutmya, peningkatan dimasa Irna Narulita dan Tanto Warsono Arban sebagai Bupati dan Wakil Bupati Pandeglang itu terbukti dengan mulai terealisasinya keinginan masyarakat.
Baca Juga: Fakta Unik tentang Kurma dan Cara Membedakan Mana yang Manis Asli dan Buatan
"Kami sangat mengapresiasi, kalo dilihat dari progres di priode kedua Irna Narulita dan Tanto Warsono Arban sebagai Bupati dan Wakil Bupati Pandeglang sangat terlihat progresnya,"kata Dede kepada Kabar Banten, Kamis 31 Maret 2022, dihari HUT.
"Karena, apa yang diinginkan oleh masyarakat itu diimplementasikan melalui program kerja yang telah menjadi visi misi Irna dan Tanto," ujarnya menambahkan.
Sebagai contoh, kata dia, masyarakat Pandeglang menginginkan jalan yang baik. Maka, Bupati Irna melalui visinya di tahun 2022 ini ingin menuntaskan pembangunan jalan Kabupaten yang tadinya rusak menjadi bagus.
"Itu adalah sebagian dari sebuah kemajuan di priode kedua Irna Tanto dalam Memimpin Pandeglang," sambungnya.
Dikatakan Dede, keberhasilan Irna-Tanto di priode kedua ini tidak hanya dibidang infrastruktur saja, melainkan di bidang kesehatan juga mengalami peningkatan dalam hal pemenuhan fasilitas kesehatan seperti bertambahnya jumlah Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dan Puskesmas.
"Kalo kita lihat dibidang kesehatan, Kabupaten Pandeglang dulu hanya punya 1 Rumah Sakit sedangkan sekarang Rumah Sakit Pandeglang bertambah lagi 1 RS Aulia, dan bertambah pula nanti di Labuan. Nah ini bagian dari sebuah kemajuan bagi kita," ungkapnya.
"Sementara kalo kita lihat dari angka kemiskinan, angka kemiskinan Kabupaten Pandeglang itu dulu masuk daerah tertinggal, bagaimana tingkat pengangguran, kemiskinan di priode pertama Irna -Tanto itu sangat luar biasa. Tapi di priode kedua ini bisa dilihat kita sudah sedikit mengalami kemajuan," sambungnya.
Menurut Dede, di moment HUT Kabupaten Pandeglang ke-148 ini bukan dilihat dari meriah atau tidaknya, akan tetapi dengan bertambahnya usia Kabupaten Pandeglang harus meningkat pula kemajuan dalam segala bidangnya.
Baca Juga: Pentingnya Sarapan Pagi untuk Buah Hati, Berikut 8 Manfaatnya
"Bagi kita HUT Pandeglang itu bukan dilihat dari meriah atau tidaknya tetapi yang dilihat oleh kita dengan bertambahnya usia Kabupaten Pandeglang harus bertambah pula tingkat kesejahtraan masyarakatnya,"ucapnya.
Sementara, Wakil Bupati Pandeglang Tanto Warsono Arban mengatakan, rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kabupaten Pandeglang ke-148 ini akan digelar tanpa kemeriahan.
Langkah ini diambil untuk mengantisipasi terjadinya kerumunan orang, mengingat saat ini masih dalam situasi pandemi Covid-19.
Baca Juga: Waktu Perpanjangan Registrasi Akun LTMPT UTBK SBMPTN 2022 Segera Berakhir, Berikut Cara Daftarnya
"Akan dilakukan secara sederhana. Karena kondisi pandemi belum dinyatakan berakhir dan jika dirayakan secara besar-besaran, hawatir akan memicu kerumunan orang," kata Tanto.
Menurut Tanto, kesederhanaan perayaan ini diharap tidak mengurangi substansinya. Tanto meminta semua Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Pemerintahan Kecamatan, Kelurahan dan Desa, tetap menggelar syukuran.
"Kehidmatan dan makna dari peringatan ini, tetap harus tercapai. Kali ini tema yang kita angkat yaitu, ‘Bangkit, Bergerak Pasti,"ujarnya.***