Sekda Cilegon Pilihan Helldy Agustian, Beda atau Satu Selera dengan Pemimpin Lama?

- 1 Maret 2021, 06:00 WIB
Suasana pelantikan Maman Mauludin sebagai Penjabat Sementara (Pjs) Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Cilegon, di ruang Aula Sekda II Pemkot Cilegon, Jumat 9 Oktober 2020.
Suasana pelantikan Maman Mauludin sebagai Penjabat Sementara (Pjs) Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Cilegon, di ruang Aula Sekda II Pemkot Cilegon, Jumat 9 Oktober 2020. /Sigit Angki Nugraha/

Baca Juga: Jabatan Sekda Kota Cilegon, Hasbi Sidik: Tak Perlu Lelang Ulang

Posisi ini lah yang bisa menjadi proses pengisian Sekda Kota Cilegon, masuk dalam ruang politis bagi kepemimpinan baru Helldy - Sanuji.

"Dari ketiga nama yang ada, tentu Pak Maman memiliki nilai politik dari dua nama lainnya. Karena, kita ketahui bersama bahwa Pak Maman ini adik dari Pak Edi Ariadi yang sekarang jadi Ketua DPW Nasdem Banten," kata pengamat politik asal Cilegon, Syaeful Bahri.

Proses lelang jabatan sekda yang dilakukan Pemkot Cilegon diakhir masa jabatan Wali Kota Cilegon Edi Ariadi, memang sempat menuai sorotan, termasuk dari legislatif saat itu.

Baca Juga: Siapa Sekda Cilegon Terungkap, Helldy Agustian Pilih Sosok Terbaik, Ngaku Dapat Masukan dan Bisikan

Di tengah sorotan waktu pelaksanaan lelang di tengah proses pilkada dan jelang akhir masa jabatannya, Edi kemudian menunjuk Maman Mauludin sebagai Penjabat Sekda Kota Cilegon.

Penunjukkan Maman sebagai Penjabat Sekda Kota Cilegon, diambil setelah surat edaran Mendagri melarang daerah pilkada melakukan rotasi dan mutasi pejabat.

Akibatnya, hasil lelang jabatan yang telah mengerucut tiga nama, diserahkan kepada kepala daerah hasil pilkada 2021.

Baca Juga: Ancaman Preseden Buruk Kota Cilegon, Dewan Ingatkan Helldy-Sanuji, Harus Serius Realisasikan Janji Politik

Kini, posisi Maman sebagai Penjabat Sekda, sudah dua kali diperpanjang hingga kepemimpinan baru yakni Helldy -Sanuji datang.

Halaman:

Editor: Yadi Jayasantika


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x