Jelang Idul Adha 1442 H, Disnakeswan Kabupaten Lebak Periksa Kesehatan Hewan Kurban

- 5 Juli 2021, 17:19 WIB
Kabid Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner pada Disnakeswan Kabupaten Lebak Hanik Malichatin, memasang kalung sehat pada hewan kurban Kambing sebagai tanda sudah diperiksa, Senin, 5 Juli 2021.
Kabid Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner pada Disnakeswan Kabupaten Lebak Hanik Malichatin, memasang kalung sehat pada hewan kurban Kambing sebagai tanda sudah diperiksa, Senin, 5 Juli 2021. /Dokumen Disnakeswan Kabupaten Lebak

KABAR BANTEN - Menjelang perayaan Hari Raya Idul Adha 1442 H atau 20 Juli 2021, Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan kabupaten Lebak mulai melakukan pemeriksaan terhadap hewan kurban di Kabupaten Lebak.

Jenis hewan kurban yang mulai dilakukan pemeriksaan oleh Disnakeswan Kabupaten Lebak diantaranya, Kambing, Kerbau dan Sapi.

Pemeriksaan dilakukan Disnakeswan terhadap hewan kurban yang akan disembelih pada perayaan Hari Raya Idul Adha 1442 H.

"Menjelang perayaan hari Raya Idul Adha 1442 H, Kami sudah mulai keliling melakukan pemeriksaan hewan kurban di Kabupaten Lebak," kata Kabid Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner pada Disnakeswan Kabupaten Lebak Hanik Malichatin kepada Kabar-Banten.com, Senin, 5 Juli 2021.

Pemeriksaan terhadap hewan kurban yang dijajakan pedagang dan peternak penjual hewan kurban se Kabupaten Lebak.

"Pemeriksaan dilakukan oleh Tim pemeriksaan kesehatan hewan kurban Disnakeswan," katanya.

Baca Juga: Lebak PPKM Darurat, Anggota Dewan Minta Pemerintah Jamin Ketersediaan Pangan

Usai dilakukan pemeriksaan, Tim Disnakeswan akan memasang stiker pada lapak penjualan hewan kurban. Sebagai tanda hewan kurban telah di periksa dan sehat.

"Serta memberikan kalung tanda sehat pada masing-masing hewan kurban yang telah di periksa sehat," katanya.

Hewan ternak yang sehat itu gemuk, bulunya juga bersih. Kemudian mata hidung anus bersih, jalan normal, tidak pincang.

"Adapun untuk mengetahui hewan ternak sudah umur lebih 2 tahun dapat dilihat dari gigi yang sudah poel. Yang ditandai gigi seri digantikan tumbuhnya gigi permanen (yang ukurannya lebih besar dari gigi seri)," katanya.

Selanjutnya, Kabid Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner pada Disnakeswan Kabupaten Lebak Hanik Malichatin mengungkapkan, pada saat pemotongan hewan kurban tanggal 20 Juli-23 juli 2021 petugas tim pemeriksaan kesehatan hewan kurban akan melakukan pengawasan penyembelihan hewan kuban dengan pemeriksaan antemortem dan postmortem.

"Ke DKM, instansi, lembaga, dan lokasi penyembelihan hewan kurban," katanya.

Baca Juga: Sidang Isbat Dalam Situasi PPKM Darurat, Penetapan Awal Zulhijjah 1442 H Digelar 10 Juli, Undangan Dibatasi

Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Lebak H Rahmat menuturkan, pilihlah hewan kurban yang dibeli dalam keadaan sehat.

"Sehingga akan tercipta ketenangan dan ketentraman saat berkurban. Dan pastinya akan menghasilkan daging yang aman dan layak untuk dikonsumsi," katanya.

Kemudian, pastikan juga hewan yang dibeli telah diperiksa kesehatannya oleh tim pemeriksa kesehatan hewan kurban Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Lebak.

"Jika hewan kurban berasal dari luar wilayah Kabupaten Lebak maka pastikan memiliki SKKH (Surat Keterangan Kesehatan Hewan) dari daerah asal ternak," katanya.

Adapun tips memilih hewan kurban yang sehat, tidak cacat, matanya cerah, bulu bersih, tanduk tidak patah, tidak belekan, tidak kurus, tidak pincang, kotoran normal tidak mencret, daun telinga utuh, gerakan lincah, nafsu makan baik, cukup umur.

"Saat beli hewan kurban pastikan sudah diperiksa kesehatannya. Bertanda kalung sehat," katanya.***

Editor: Kasiridho


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah