Baznas Kembangkan Balai Ternak di Banten

- 29 Januari 2018, 20:29 WIB
IMG-20180129-WA0017
IMG-20180129-WA0017

SERANG, (KB).- Baznas dan Baznas Provinsi Banten menggelar program pendayagunaan dalam sektor pemberdayaan peternak desa di Desa Baros Jaya, Kecamatan Cinangka, Kabupaten Serang. Program ini ditujukan bagi peternak desa yang ingin berkembang dan mampu bersaing pada era pasar modern. Wakil Ketua IV Bidang Administrasi, SDM, dan Umum BAZNAS Provinsi Banten H Zainal Abidin Syuja'i, Senin (29/1/2018), mengatakan program pemberdayaan peternak di Desa Baros ini diberi nama “Balai Terbak Baja Farm”. “Kegiatan peresmiannya digelar di Desa Baros Jaya pada Jumat (26/1/2018)” katanya. Dalam sambutan acara peresmian, H  Zainal Abidin Syuja'I menyampaikan ucapan terima kasih kepada Baznas RI, Kepala Desa dan masyarakat Desa Baros Jaya yang telah mendukung program balai ternak ini. Dia meyakini  program ini akan berdampak positif bagi masyarakat.  
Zainal mengharakan program pemberdayaan masyarakat peternak ini tidak hanya di Desa Baros Jaya. “Semoga akan ada lagi sinergi program balai ternak di berbagai titik di wilayah Banten lainnya. Tentu saja pengembangannya di wilayah yang memang memiliki potensi dari sisi SDM, luas wilayah, dan iklim yang sesuai untuk dijadikan pengembangan ternak,” katanya. Menurut Zainal program ini merupakan hasil dari pengumpulan zakat yangg disalurkan para muzakki melalui Baznas. Oleh karena itu, ia menghimbau kepada kepala desa dan aparat pemerintah terkait agar mendorong para aghniya (orang berkecukupan) dapat mengeluarkan zakat dan menyalurkannya melalui Baznas. Entaskan kemiskinan Zainal menjelaskan Balai Ternak Desa Baros Jaya merupakan program pemberdayaan ekonomi sektor peternakan. Visi dari Balai Ternak Desa Baros Jaya adalah unggul dalam pemberdayaan masyarakat dan pengentasan kemiskinan melalui Balai Ternak. Misinya antara lain mengoptimalkan pendistribusian dan pendayagunaan zakat untuk pengentasan kemiskinan, peningkatan kesejahteraan masyarakat, dan pemoderasian kesenjangan sosial melalui Balai Ternak, meningkatkan kualitas, kapabilitas dan produktivitas masyarakat dalam berproduksi pada bidang peternakan dan mengembangkan kompetensi peternak yang profesional.
Peserta program Balai Ternak Desa Baros Jaya adalah warga Kampung Mendong yang tergolong masyarakat miskin dan telah terjaring serta terverifikasi berdasarkan hasil survey yang dilakukan oleh Divisi Pendistribusian dan Pendayagunaan Bidang Pemberdayaan Ekonomi Baznas. Saat ini, telah terjaring dan terverifikasi sebanyak 36 Kepala Keluarga (KK) yang tergolong miskin dan siap tergabung dalam program Balai Ternak Desa Baros Jaya. Mereka telah terbentuk dalam satu kelompok besar yang memiliki aturan dan tujuannya tersendiri. Zainal menilai pelaksanaan program Balai Ternak Desa Baros Jaya sangat membantu masyarakat dalam meningkatkan kesejahteraan.  dan perekonomian. Bagi sejumlah masyarakat Desa Baros Jaya,  beternak bukan hal baru, melainkan bagian dari rutinitas sehari-hari. Akan tetapi , sejauh ini, mereka  belum tersentuh oleh edukasi terkait manajemen beternak yang lebih baik dan lebih produktif. Mustahik mandiri Sementara itu, Kepala Divisi Pendistribusian dan Pendayagunaan Baznas Efri Syamsul Bahri menjelaskan program ini merupakan salah satu langkah Baznas untuk meningkatkan kesejahteraan dan perekonomian mustahik menjadi lebih baik. Selain itu, melalui upaya ini, diharapkan mustahik menjadi lebih mandiri. “Dalam hal ini Baznas mengoptimalkan dana muzaki dalam bentuk ZIS (zakat, sedekah, infak) untuk menjadikan mustahik lebih meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraannya. Selain itu, diharapkan usahanya lebih maju dan berkembang,” ujarnya. (RG)***

Editor: Kabar Banten


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah