Sinopsis Sang Juara Olimpiade Tokyo 2020, Greysia Polii dan Apriyani Rahayu, Langkah Emas Dua Srikandi

- 4 Agustus 2021, 09:14 WIB
Greysia Polii dan Apriyani Rahayu di atas podium memberi hormat merah putih diiringi lagu Indonesia, dengan medali emas Olimpiade Tokyo 2020.
Greysia Polii dan Apriyani Rahayu di atas podium memberi hormat merah putih diiringi lagu Indonesia, dengan medali emas Olimpiade Tokyo 2020. /Twitter

Mesi demikian, Eng Hian tak ingin mereka larut dalam euforia kemenangan, karena masih ada tugas utama yang menanti, yaitu Olimpiade Tokyo 2020.

Seolah waktu begitu cepat berjalan, tujuan seolah sudah di depan mata. Apalagi jika bukan Olimpiade Tokyo 2020, yang tinggal hitungan minggu.

Greysia Polii dan Apriyani Rahayu fokus mematangkan persiapan menuju Olimpiade Tokyo 2020 yang berlangsung pada 23 Juli-8 Agustus.

Satu-satunya wakil dari sektor ganda putri tersebut bertekad untuk menyumbang medali, untuk pertama kalinya sepanjang gelaran Olimpiade.

Meski demikian, pelatih kepala ganda putri Eng Hian meminta mereka untuk tidak terlalu tertekan dan terus menjaga ekspektasi.

"Untuk sisi fisik mereka sudah siap, tetapi ini kan turnamen besar di olahraga bukan hanya bulutangkis dan digelar pun hanya empat tahun sekali. Jadi saya menaruh perhatian lebih pada masalah nonteknisnya," ujar Eng Hian.

"Bagaimana saya bisa menjaga mereka tidak berada di bawah tekanan atau terlalu berekspektasi tinggi, saya buat serileks mungkin seperti turnamen biasa saja," lanjutnya.

Eng Hian bahkan hingga meminta bantuan tim psikolog di PBSI untuk mendampingi Greysia dan Apriyani hingga hari pertandingan tiba.

"Saya pernah merasakan bagaimana tegangnya bermain di Olimpiade. Tegangnya bukan hanya di lapangan," ucapnya.

"Tapi kadang sebelum tidur juga ada rasa tegang dan kalau tidak bisa mengatasinya bisa merugikan. Itu yang saya tidak mau terjadi pada mereka, terutama Apri yang baru kali ini turun di Olimpiade,"ucapnya.

Halaman:

Editor: Yadi Jayasantika


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x